Requirment Modeling || RPL

Requirment Modeling

Pengertian

Merupakan penyajian awal dari suau sisem. Requirements Modeling menggunakan kombinasi berbentuk teks dan diagram untuk menyajikan requirements dengan cara yang relatif mudah dipahami, dan yang lebih penting, langsung digunakan untuk me-review kebenaran, kelengkapan, dan konsistensi dari requirements.

macam-macam requirmen modeling

1. Berdasarkan scenario, seperi use case diagram, user story, activity diagram, use case scenario
2. Berdasarkan behavior, squence diagram
3. Berdasarkan class, seperi class diagram
4. Berdasarkan aliran, flow diagram

Class Diagram

Pengertian

- Class diagram

    Class diagram adalah jenis diagram struktur statis dalam UML yang menggambarkan struktur sistem dengan menunjukkan sistem class, atributnya, metode, dan hubungan antar objek.

- Class

    Merupakan deskripsi sekelompok objek yang terdiri dari objek, Operasi dan relasi antar objek. Pada UML Class digambarkan dengan segi empat yang dibagi menjadi 3 atau 4 komponen. Class memiliki sebuah struktur yang terdiri dari 3 buah area pokok, yaitu nama, atribut dan metoda. Lalu dalam atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat (visibilitas) berikut:

1. Private (-) Tidak dapat dipanggil dari luar Class yang bersangkutan
2. Protected (#) Hanya dapat dipanggil oleh Class yang bersangkutan.
3. Public (+) Class Dapat dipanggil oleh siapa saja.

Fungsi

Class diagram ini memiliki beberapa fungsi diantaranya:

1. Menggambarkan struktur sebuah sistem pemrograman.
2. Menunjukkan struktur statis pengklasifikasi dalam suatu sistem.
3. Memberikan notasi dasar untuk diagram struktur lain yang ditentukan oleh UML.
4. Dapat digunakan business analyst untuk membuat model sistem dari perspektif bisnis.

Kelebihan

    Class diagram memiliki beberapa kelebihan yang dapat dipertimbangkan untuk pemakaiannya diantaranya:

1. Mampu mengilustrasikan model data untuk sistem informasi, terlepas dari apakah model data tersebut rumit atau sederhana.
2. Memberikan gambaran umum mengenai skema aplikasi dengan lebih baik.
3. Membantu menyampaikan secara visual kebutuhan spesifik dari suatu sistem dan menyebarkan informasi tersebut ke bisnis.
4. Terdapat bagan terperinci yang menyoroti kode spesifik yang perlu diprogram dan diterapkan ke struktur yang sesuai.

Komponen-Komponen

Terdapat komponen pada Class diagram yang dibagi menjadi 4 komponen sebagai berikut:

1. Komponen Atas, Merupakan bagian yang berisikan nama Class yang sangat diperlukan dalam pengklasifikasian maupun objek.
2. Komponen Tengah, Merupakan komponen yang berisikan atribut Class yang digunakan untuk menuliskan kualitas Class.
3. Komponen Bawah, Merupakan sebuah komponen yang menggambarkan bagaimana masing-masing Class berinteraksi dengan data.
4. Komponen Tambahan, Dalam komponen tambahan ini terdiri dari beberapa sub komponen, yaitu signals, tipe data, packages, interface, enumeration, objek.

Relationship

    Merupakan sebuah lambang atau bentuk yang berguna untuk menghubungkan antar Class dan saling berkaitan. Berikut beberapa bentuk relationship:

1. Inheritence, Untuk menghubungkan antara subClass dan superClass.
2. Asosiacion, Relasi antar kelas dengan makna umum
3. Agregasi, Relasi antar kelas dengan makna seluruh bagian
4. Dependency, Relasi antar kelas dengan makna kebergantungan antar kelas